Senin, 25 Mei 2009

Perampokan Bank


Seorang pencuri yang sangat ahli membobol bank dimana keahlian utamanya
adalah memecahkan kode rahasia pintu lemari besi. Ia selalu bekerja
sendiri tanpa dibantu anak buah atau asistennya. Suatu
ketika, ketika ditengah malam memasuki sebuah bank yang baru 1 minggu
dibuka.

Sebuah lemari penyimpanan dengan nomor pengaman yang paling canggih
berhasil dibukanya. Namun ia sedikit heran, karena disana tidak terdapat
uang sama sekali, melainkan cawan-cawan berisikan
puding warna susu.
Ruangannya pun dingin sekali. Akhirnya ia memutuskan untuk memakan
puding-puding tersebut sebelum membuka lemari besi lainnya.

Karena lapar ia habiskan semua puding di lemari besi pertama. Lemari
besi kedua berhasil dibuka, kembali ia temukan puding dalam cawan-cawan
plastik. Seluruh lemari ada 5 unit, dan kesemuanya berisi puding, dan ia
menghabiskan banyak sekali puding. Namun ia dengan
kekenyangan pulang kerumah dan masih agak heran, kenapa bank itu tidak
menyimpan uang sama sekali.

Atau mereka memang sudah mengetahuinya akan dicuri?
"Aah biarlah yang penting aku kenyang" serunya.

Keesokan paginya dengan setengah mengantuk ia terbangun karena suara
tukang koran memasukkan kedalam rumahnya melalui celah jendelanya..
Sambil terkantuk ia membuka lembaran koran dan terpana melihat Head Line
di halaman pertama dengan judul bertuliskan
dengan huruf yang besar-besar. "BANK SPERMA KEBOBOLAN"..

From Note FB Wuri Meyliza's

Tidak ada komentar:

Posting Komentar