Dudun dan Burung Besar

Ariana Peggy

Ujang masuk ke warkop & melihat sobatnya Dudun sedang duduk disana dgn senyum lebar di wajahnya.

Ujangpun bertanya,"Hei Dun, hepi amat, ada apa?"

"Aku mesti cerita nih Jang",sahut Dudun sambil terus tersenyum,

"Kemarin aku lagi bersihin prahuku, tiba2 datang seorg cewek bule. Bodynya seksi sekali Jang. Dia bilang, bole ga naik prahunya?

ku jwb, tentu bole. Jadi kami naik perahu ke tengah laut. Disana
kumatiin mesin prahu, trs ku bilang, bersetubuh ato brenang pulang!

Dia ga bisa brenang Jang, ga bisa brenang!"

Besoknya Ujang kembali ke warkop itu & lagi2 dia mendptkan Dudun disana, dgn senyum yg makin lebar.

"Wah...ada apa lagi kali ini?"

"Aku
mesti cerita nih Jang",sahut Dudun sambil trs tersenyum,"Kemarin aku lagi
bersihin perahuku, eh datang seorg cewe Asia. Bodynya montok sekali Jang. Dia
bilang, bole ga naik prahunya? Ku jwb, tentu bole.

Jadi kami naik perahu ktengah laut. Disana ku matiin mesin perahu, trus aku bilang, bersetubuh ato berenang pulang!

Dia ga bisa brenang Jang, ga bisa brenang!"

Bbrp
hr berlalu & Ujang kembali berkunjung & kali ini melihat Dudun
disana, duduk sambil menangis tersedu-sedu. "Ada apa,kenapa kamu sedih Dun?"

"Aku
mesti cerita nih Jang",sahut Dudun sambil trs menangis,"Kemarin aku lg
bersihin prahuku, lalu dtg seorg cewe lokal. Bodynya berisi,berisi sekali
Jang.

Dia bilang,bole ga naik prahunya?Ku jwb, tentu bole.Jadi kami naik prahu ke tengah laut.

Disana kumatiin mesin prahu, trs ku bilang, berstubuh ato berenang pulang!

Lalu
dia turunkan celananya &...dia punya burung Jang! Dia punya burung
besar sekali! & aku ga bisa brenang Jang! Aku ga bisa brenang!