
Mas Turbasi adalah orang desa. Pekerjaan sehari-hari sebagai buruh tani dengan penghasilan minim. Kerja sampingannya sebagai paranormal yang mumpuni menurut ukuran desa. Tetapi keparanormalannya tidak dibutuhkan oleh warga desa. Clientnya justru datang dari Kecamatan atau Kabupaten bahkan ada yang datang dari ibu kota Propinsi. Tentunya hal itu mendatangkan penghasilan yang lumayan. Tapi apa yang didapatkan belum membuat hatinya puas. Dia ingin merantau ke Jakarta. Katanya, dia ingin mengadu nasib. Siapa tahu bisa kaya seperti mbah Surip. Mungkin dia pikir mbah Surip seorang paranormal.
SITA SUBIYAKTO Urbanisasi ... !
MISS PEGGY Bukan .... ! Merantau tauk !
Suatu malam dia mendapat penggilan gaib dari puncak Gunung Lawu. Menurut kisikan itu, ia harus bertapa selam 1.000 hari. Keesokan harinya, berangkatlah mas Turbasi ke puncak Gunung Lawu.
SITA SUBIYAKTO 1.000 hari terlalu lama
.
MISS PEGGY Aku mau 1.000 hari di Gunung Lawu.
Asal ada Herly disampingku. Pada hari ke 1.000, mas Turbasi mendapat petunjuk gaib. Suara halus keluar dari dinding goa tempatnya bertapa :
Hai mas Turbasi, engkau adalah Satrio Piningit. Berjalannlah dan ikuti badan Naga Siluman.....
Kata-kata itu memang benar adanya. Dimulut goa tampak ujung ekor Naga Siluman Mas Turbasi kemudian berjalan mengikuti badan Naga Siluman. Ternyata badan Naga Siluman terbentang sangat panjang. Bagaikan rel kereta api yang membentang dari puncak Gunung Lawu menuju Jakarta,
SITA SUBIYAKTO Sita enggak percaya.Pasti cerita bohong.
MISS PEGGY Udah dengerin aja.
Kaum perempuan memang lebih suka pada kebohongan.
Ternyata badan Naga Siluman mengarah kerumah mas Barkah. Mas Turbasi berdiri didepan pintu rumah itu. Pasti kepala Naga Siluman ada didalam, demikian pikirnya.
SITA SUBIYAKTO Mas Turbasi koq enggak takut ?
MISS PEGGY Dengerin aja ... !
Tok ... Tok ... Tok ... Mas Barkah keluar dari balik pintu. Dia terkejut melihat ada laki-laki berambut gondrong berdiri dimuka pintu. Wajahnya seram mengingatkan dirinya pada wajah Krisno Bossa.
MAS TURBASI Jangan terkejut ... ! Saya adalah Satrio Piningit.
Mas Turbasi menjelaskan kedatangannya. Dia harus meminta Naga Siluman piaraan mas Barkah supaya diberikan padanya. Naga Siluman akan dipakai untuk mengikat Indonesia supaya tidak desintegrasi. Itu adalah tugas Satrio Piningit atas dasar perintah Tuhan.
Ambil ... ambil ... ambil ... !!! Mas Barkah menyilahkan.
Naga Siluman kemudian di gendong kemana-mana.
SITA SUBIYAKTO Ceritanya bohoooooong ... !!!!
MUSTIKABIRU
The House of Blue Light
www.ombakdurenew.blogspot.com
.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar